Senin, 05 Oktober 2015

Your explanation is needed too.




Hi!
I need a help here.
Would you mind to check wheter the sentence bellow is grammaticaly corrrect or it is not.
Your explanation is needed too.
"I was trying to practise my English skill here".
Thank you in advance.











Sabtu, 29 Agustus 2015

Tak lekang oleh waktu




Kepala Batu tentang Batuan ...
Tak jemu tak lekang waktu ....
Mengenali air dari Keras NYA air ....
Mengenali hangat dari Air ...
Belajar saling mengenal dan Melupakan ...




 Tidak terasa airmata ini menitik,
Semua hanya meninggalkan luka
Tuhan, terimakasih atas semua ini,
Engkau beri aku pengalaman hidup
Yang sangat mahal dan berharga..
Menemani perjalanan hidupku,







bertemu karena cucu





+Haloo…..ini benar nomornya Ngurah…
--iyaa…..saya sendiri
+ini aku….Rini….masih ingat nggak
--Rini sapa ya….
--aaah kamu memang cepat lupa ya
+yaaah maklum udah 70 tahun….
--akuuu Sekarini…
+(melamun sebentar)……oh….Riniku….kamu ada dimana

Percakapan jadi sambung menyambung. Sesekali tertawa riang. Sesekali suara lirih
Ngurah n Rini bertetangga n saling menyinta. Lima tahun mereka pacaran, tetapi tiba2 Rini menghilang tanpa berita. Sangat menyakitkan…… dalam penantian yang tidak jelas, akhirnya Ngurah pasrah…..lalu menikah. Beranak pinak. Sekarang Ngurah baru tahu Rini sengaja menghilang karena malu ayahnya tersangkut perkara di kepolisian…. Rini juga sudah menikah dan beranak pinak. Ternyata cucu mereka pacaran n siap masuk jejang perkawinan…….
Sekarang mereka mengerti… sepahit apapun masa lalu…. menjadi terasa indah jika selalu disukuri. Alam mengatur kalo jodoh itu gak kan kemana2. Jika kita gak dipersatukan…..sapa tau, ntar cucu2 yang gantikan……





Kamis, 13 Agustus 2015

tanpa rupa

sisa seuntai senyum
memandang segenap.rupa
dg mata bukan pikiran
apalagi yg di maknai ?
kalau hanya ada rupa
nyata maya semu
sebatas takdir...........

diam tanpa kata
tanpa makna tanpa rupa
memang sulit

Selasa, 11 Agustus 2015

Dibutuhkan dosen lawak



Seorang professional harus HUMORIS
Menurut Mulyana (2000) yang disebut kompetensi adalah perpaduan pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang direfleksikan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak
Ada sekitar 20 unsur dalam komptensi yang harus dikuasai lulusan PT. Salah satunya ,dalam urutan ke 19 adalah kompetensi HUMORIS
Jadi para mahasiswa selama pendidikan perlu banget belajar, baca ato nonton lawak, bondres, stand up ommedy dan sejenisnya, dan mempraktekannya……
Atau
Diperlukan dosen lawak...?

Senin, 10 Agustus 2015

Enakan ngebon dapat banyak

Pola pikir anak
Tahun 1970an….
.
1. Pada watu anakku yang pertama usianya 3-4 tahun, malam2 sering aku ajak nonton film layar tancap di lapangan (alun2) puputan depan kodam. Gak pernah ke gedong bioskop, soalnya layar tancap tu gratis. Meski kedingianan, anakku senang banget. Dan kali sangat mengesankan. Ketika dia kelas 2 SD, dalam soal ulangan umum ada pertanyaan:.... tempat orang menonton film disebut apa?………. Lalu dia jawab: alun2…… Jawabannya betul kan…
2. Didepan rumah ada tanah subur yang cukup lapang ditumbuhi rumput tebal. Banyak kambing tetangga dilepas disana. Setiap hari sampai anakku kenal betul sama hewan yang disebut kambing itu. Suatu pagi dia lari teriak2 cari aku ke belakang. Paaah….papah…. Ya ada apa? Ada kambing besaaaar sekali, dengan mimik serius sambil bentangkan tangannya. Ayo kita liat…… Ooooo itu namanya kuda nak…..
3. Anakku senang sekali makan pisang. Tiap hari paling sedikit 2 biji. Aku kasi duit untuk beli satu biji, ntarnya minta untuk beli lagi satu biji. Suatu hari tanggal tua, anakku minta pisang. Gak punya uang sama sekali. Akhirnya istriku ngajak dia ke depan warung. Minta bon sama ibu warung. Klo mo ngebon masak satu dua biji. Ngebonnya satu ijas (satu sisir) yang isinya 10 sampe 15 biji. Wah anakku senang sekali. Dia bilang sama ibunya….bu…bu…. enakan ngebon aja ya bu, dapetnya banyak….

Kamis, 30 Juli 2015

cover mobil, motor , sepeda gunung dan cover ransel


 cover mobil, motor , sepeda gunung dan cover ransel




cover motor n mobil
harga sesuai kualitas
amankan kendaraan anda
silakan kunjungi kami di lumintang depan kantor PU
085338052930





escudo nomade susuki Rp. 375.000 + ongkir 










Rabu, 29 Juli 2015

"Orang Bali menuju “Katak Rebus”

Amati kondisi sosial ekonomi umat Hindu di Bali, maka Anda akan melihat kondisi perekonomian seperti nasib “katak rebus”. Secara perlahan mereka direbus oleh panasnya 4 jenis masalah yaitu:
  • Kesulitan ekonomi yang semakin mencekik leher.
  • Biaya kesehatan yang mahal (sewa kamar, obat dan jasa dokter semuanya mahal).
  • Biaya pendidikan mahal.
  • Biaya upacara juga mahal.
Kesulitan yang ditimbulkan oleh ke-4 masalah itu memang pelan-pelan, tetapi semakin lama makin sulit




KISAH NYATA Di Jepang

KISAH NYATA
tradisi Di Jepang





Di Jepang dulu pernah ada tradisi membuang orang yang sudah tua ke hutan.
Mereka yg dibuang ialah orang tua yg sudah tidak berdaya sehingga tidak memberatkan kehidupan anak-anaknya.
PADA s/ hari, ada seorang Pemuda yg berniat membuang ibu-
nya ke hutan, itu karena si ibu sudah lumpuh dan agak pikun.
Si Pemuda tampak bergegas menyusuri hutan sambil menggendong ibunya. Si Ibu yg kelihatan tak berdaya berusaha
menggapai setiap ranting pohon yg bisa diraihnya lalu mematah-
kannya dan menaburkannya di sepanjang jalan yg mereka lalui.
Sesampai di dalam hutan yg sangat lebat, si anak menurunkan
ibu tsb dan mengucapkan kata perpisahan sambil berusaha me-
nahan sedih karena ternyata dia tidak menyangka tega melakukan
perbuatan ini terhadap ibunya.
Justru si Ibu yg tampak tegar, dalam senyumnya dia berkata,
"Anakku, Ibu sangat menyayangimu. Sejak kecil sampai dewasa,
Ibu selalu merawatmu dg segenap cintaku.
Bahkan sampai hari ini rasa sayangku tidak berkurang sedikit pun.
Tadi Ibu sudah menandai sepanjang jalan yg kita lalui dg ranting-
ranting kayu. Ibu takut kamu tersesat, ikutilah tanda itu agar kau
selamat sampai di rumah."
Setelah mendengar kata-kata tsb, si anak menangis dg sangat
keras, kemudian langsung memeluk ibunya dan kembali menggen-
dongnya u/ membawa si Ibu pulang ke rumah.
Pemuda tsb akhirnya merawat Ibu yg sangat mengasihinya sampai
ibunya meninggal.
Orang tua BUKAN BARANG RONGSOKAN yg bisa dibuang atau
diabaikan setelah terlihat tidak berdaya. Karena saat engkau sukses a/ saat engkau dalam keadaan susah, hanya orang tua yg
mengerti kita dan bathinnya akan menderita kalau kita susah.
'Orang tua' tidak pernah meninggalkan kita, bagaimana pun keadaan kita, walau pun kita pernah kurang ajar kepada orang tua.
Namun 'orang tua' kita akan tetap mengasihi kita sampai kapan pun.



Selasa, 28 Juli 2015

Pembicaraan bilateral antara Indonesia dan Inggris

Pembicaraan bilateral antara delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan delegasi Pemerintah Kerajaan Inggris yang dipimpin oleh Perdana Menteri David Cameron, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (27/7) petang, telah menyepakati 4 (empat) kerjasama, di antaranya pemberantasan korupsi dan kejahatan lintas batas.
Presiden Jokowi dalam pernyataan pers bersama seusai pembicaraan bilateral kedua negara mengatakan, merupakan kehormatan bagi Indonesia untuk menerima kunjungan Perdana Menteri David Cameron pada hari ini.
“Kunjungan ini merupakan kunjungan pertama beliau ke luar kawasan Eropa setelah terpilih kembali sebagai Perdana Menteri pada pemilu Inggris tanggal 7 Mei 2015. Bagi Perdana Menteri Cameron, ini adalah kunjungan yang kedua kalinya ke Indonesia,” kata Jokowi.
Menurut Presiden Jokowi, pembicaraan bilateral antara delegasi Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Inggris berjalan sangat terbuka dan sangat produktif. Beberapa hal yang dibahas di dalam pertemuan bilateral itu antara lain: permintaan bagi pembebasan visa kunjungan wisata bagi Warga Negara Indonesia.
Kemudian, permintaan agar dilakukan kerja sama pembebasan visa bagi pemegang paspor dinas dan diplomatik. Dan yang ketiga, lanjut Jokowi, mengenai penegasan Perdana Menteri Inggris mengenai penghormatan terhadap integritas wilayah Republik Indonesia.
Yang keempat, kata Presiden Jokowi, komitmen kedua negara dalam meningkatkan hubungan ekonomi terutama harapan Indonesia terhadap diversifikasi investasi Inggris dari minyak dan gas ke bidang infrastruktur.
“Yang kelima, kita menyambut baik pertemuan bisnis yang akan dilakukan tanggal 28 Juli 2015 di mana akan hadir 30 perusahaan-perusahaan besar dari Inggris,” terang Presiden Jokowi.
Presiden juga menyampaikan, bahwa Pemerintah Indonesia menyambut baik ditandatanganinya empat kesepakatan kerja sama, yaitu di bidang maritim, di bidang ruang angkasa sipil, bidang pemberantasan terorisme dan tindak kejahatan lintas batas, dan kemitraan riset dan inovasi.
“Kita juga terus mendorong agar terus dilakukannya dialog antaragama yang selama ini telah dilakukan oleh Inggris dan Indonesia,” imbuh Jokowi.
Dan sebagai sesama negara besar dan anggota G20, menurut Presiden Jokowi, Indonesia dan Inggris, juga membahas berbagai isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama. Ia menyebutkan, Indonesia menyambut baik kesepakatan nuklir yang telah dicapai oleh Iran dengan P5+1, dan kesepakatan ini diyakini akan memberikan kontribusi terhadap perdamaian dunia.
(UN/DID/AGG/ES)

no .......one life

no .......one life ........ we have some life for be better and better







Senin, 27 Juli 2015

PENUTUP PENTIL BAN LED/pentil lampu

PENUTUP PENTIL BAN LED


Lampu Penutup Pentil ini bisa digunakan pada ban Sepeda, ban Motor bahkan mobil anda.
Akan menyala saat ban berputar, dan pada saat kendaraan tidak bergerak maka lampu akan berfungsi sebagai penutup pentil (tidak menyala) sehingga awet dan tahan lama tanpa perlu sering mengganti battery.
Tahan air, Anti Karat dan dapat dipakai saat hujan. Membuat kendaraan anda akan terlihat saat gelap, mendung dan berkabut. Cocok untuk safety riding. Dan membuat anda menjadi pusat perhatian.
Tersedia warna KUNING dan MERAH
HArga Rp. 30.000 /pcs

cod wilayah denpasar

Foto Made Yostiadi. Foto Made Yostiadi.









Selasa, 21 Juli 2015

Archimedes

Archimedes 287 SM sampai 212 SM
Archimedes screw, pi (konstanta matematika), prinsip hydrostatic

Image result for ArchimedesArchimedes terkenal dengan teorinya tentang hubungan antara permukaan dan volume dari sebuah bola terhadap selinder. Dia juga dikenal dengan teori dan rumus dari prinsip hydrostatic dan peralatan untuk menaikkan air - 'Archimedes Screw' atau sekrup Archimedes, yang sampai sekarang masih banyak digunakan di negara-negara berkembang. Walaupun pengungkit atau ungkitan telah ditemukan jauh sebelum Archimedes lahir, Archimedes yang mengembangkan teori untuk menghitung beban yang dibutuhkan untuk pengungkit tersebut. Archimedes juga digolongkan sebagai salah satu ahli matematika kuno dan merupakan yang terbaik dan terbesar di jamannya. Perhitungan dari Archimedes yang akurat tentang lengkungan bola di jadikan konstanta matematika untuk Pi atau Ï€ .
Archimedes lahir pada tahun 287 Sebelum Masehi di suatu kota pelabuhan Syracuse, Sicily (sekarang Italia). Dalam masa mudanya, Archimedes diperkirakan mendapatkan pendidikannya di Alexandria, Mesir.
Air dipindahkan keatas melalui sebuah ulir pada sebuah Archimedes Screw
Image result for Archimedes
Kisah tentang Archimedes yang banyak diceritakan oleh orang adalah kisah saat Archimedes menemukan cara dan rumus untuk menghitung volume benda yang tidak mempunyai bentuk baku. Menurut kisah tersebut, sebuah mahkota untuk raja Hiero II telah dibuat dan raja memerintahkan Archimedes untuk memeriksa apakah mahkota tersebut benar-benar terbuat dari emas murni ataukah mengandung tambahan perak. Karena Raja Hiero II tidak mempercayai pembuat mahkota tersebut. Saat Archimedes berendam dalam bak mandinya, dia melihat bahwa air dalam bak mandinya tertumpah keluar sebanding dengan besar tubuhnya. Archimedes menyadari bahwa efek ini dapat digunakan untuk menghitung volume dan isi dari mahkota tersebut. Dengan membagi berat mahkota dengan volume air yang dipindahkan, kerapatan dan berat jenis dari mahkota bisa diperoleh. Berat Jenis mahkota akan lebih rendah daripada berat jenis emas murni apabila pembuat mahkota tersebut berlaku curang dan menambahkan perak ataupun logam dengan berat jenis yang lebih rendah. Karena terlalu gembira dengan penemuannya ini, Archimedes melompat keluar dari bak mandinya, lupa berpakaian terlebih dahulu, berlari keluar ke jalan dan berteriak "EUREKA!" atau 'Saya menemukannya' .



Image result for Archimedes
Image result for Archimedes
Image result for Archimedes





Beban 5kg yang diletakkan pada jarak tertentu dapat menyeimbangkan beban 100kg pada satu ungkitan
Buku-buku yang ditulis oleh Archimedes dan berisikan rumus-rumus matematika masih dapat ditemukan sekarang, antara lain On the Equilibrium of Planes, On the Measurement of a CircleOn Spirals, On the Sphere and the Cylinder dan lain sebagainya. Teori-teori matematika yang dibuat oleh Archimedes tidak berarti banyak untuk perkembangan ilmu pengetahuan saat Archimedes meninggal. Tetapi setelah karyanya di terjemahkan ke dalam bahasa Arab pada abad 8 dan 9 (kurang lebih 1000 tahun setelah Archimedes meninggal), beberapa ahli matematika dan pemikir Islam mengembangkan teori-teori matematikanya. Tetapi yang paling berpengaruh terhadap perkembangan dan perluasan teori matematika tersebut adalah pada abad 16 dan 17, dimana pada abad itu, mesin cetak telah ditemukan. Banyak ahli matematika yang menjadikan buku karya Archimedes sebagai pegangan mereka, dan beberapa ahli matematika tersebut adalah Johannes Kepler (1571-1630) dan Galileo Galilei (1564-1642).
Image result for Archimedes





PENEMU MOBIL

Karl Benz 25 November 1844 - 4 April 1929
Mobil dengan bahan bakar bensin

Karl Friedrich Benz adalah sarjana dari Jerman yang dikenal sebagai penemu dari mobil dengan bahan bakar bensin (gazoline). Walaupun pada saat yang bersamaan Gottlieb Daimler yang berpasangan dengan Wilhelm Maybach juga bekerja meneliti mesin dengan bahan bakar bensin juga, Benz terlebih dahulu menyelesaikan penemuan itu dan mempatenkan penemuan tersebut pada tahun 1879.
Tahun 1885, Karl Benz membangun Motorwagen, mobil pertama yang dijual secara komersil. Mobil tersebut adalah mobil dengan mesin empat langkah dengan bahan bakar bensin hasil rancangannya. Benz juga merupakan penemu dari komponen mobil seperti pengapian mobil, busi, sistem transmisi mobil, radiator air dan karburator.
Karl Benz lahir dengan nama Karl Friedrich Michael Vaillant, di Karlsruhe Jerman. Saat Benz berusia 2 tahun, ayahnya (Johann George Benz) meninggal karena kecelakaan dan untuk itu nama Karl Friedrich Michael Vaillant diganti menjadi Karl Friedrich Benz untuk mengingatkannya pada ayahnya. Walaupun saat itu keluarganya hidup dalam kemiskinan, ibunya bersikeras untuk memberikan pendidikan yang baik untuk Benz. Pada umur 9 tahun, benz menunjukkan rasa tertarik pada ilmu sains. Benz melanjutkan pelajarannya di universitas politeknik Karlsruhe dibawah bimbingan Ferdinand Redtenbacher yang dikenal sebagai orang yang merintis jurusan mesin (mechanical engineering) di universitas. Pada umur 15 tahun, Benz berhasil lulus ujian masuk untuk sarjana mesin di University of Karlsruhe, dimana Benz lulus dari universitas itu pada usia 19 tahun. Pada masa-masa itu, sambil mengendarai sepedanya, Benz selalu memikirkan konsep tentang sebuah mobil, sebuah kereta kuda tanpa kuda.
Pada tahun 1871, di usia 27, Benz bergabung dengan temannya membuka satu bengkel (workshop) di Mannheim, yang juga menjual peralatan konstruksi. Tetapi bengkel dan workshop tersebut mengalami kerugian karena temannya terbukti tidak dapat dipercaya dan pemerintah terpaksa menyita aset bisnis Benz.
Benz terus berusaha mengembangkan mesin baru, untuk mendapatkan penghasilan, di tahun 1878, Benz mulai mengerjakan penemuan-penemuannya dan berusaha untuk mempatenkannya. Penemuan yang dipatenkan pertama kali adalah mesin dua langkah, selanjutnya berturut-turut dia juga mempatenkan system pengapian, busi, karburator, clutch, gigi transmisi dan radiator air.
Motorwagen Motorwagen, mobil pertama dengan bahan bakar bensin

Tahun 1883, Benz membuka perusahaan baru yang memproduksi mesin-mesin industri. Dengan cepat perusahaan itu berkembang menjadi besar dan mulai memproduksi mesin berbahan bakar bensin. Kesuksesan perusahaannya memberikan kesempatan kepada Benz untuk mulai mewujudkan mimpinya, yaitu kereta tanpa kuda. Saat Motorwagen di buat dan di uji, banyak orang yang tertawa mengejek karena mobil pertama tersebut sering menabrak tembok karena sangat sulit untuk dikendalikan. Tetapi setelah Motorwagen disempurnakan dan mulai di ujikan di jalan raya, perhatian orang menjadi tertuju pada kereta tanpa kuda itu. Motorwagen menjadi cikal-bakal dari mobil modern yang kita kendarai sekarang.






benda jauh geraknya lambat

Mengapa pesawat terbang yang jauh diatas terlihat lambat bergerak  

Ketika kita melihat sesuatu yang bergerak, yang patut kita sadari adalah perubahan sudut pandang dari mata kita terhadap obyek yang bergerak tersebut. Obyek yang berada dekat sekali dengan kita, walaupun bergerak tidak terlalu cepat, akan membuat kita memutarkan kepala hanya untuk melihat kemana obyek itu sekarang berada.
Ketika kamu melihat sesuatu obyek yang bergerak di kejauhan, perubahan sudut pandang yang terjadi tidak sebesar apabila obyek itu ada di dekat kita sehingga kita merasa bahwa obyek tersebut bergerak lambat, seperti pada pesawat yang sedang terbang jauh di atas kita.
Contoh lainnya adalah bulan. Bulan bergerak mengelilingi bumi dengan kecepatan rata-rata 1.022 Km/jam, tetapi karena jarak antara kita dengan bulan yang jauh, bulan kelihatan tidak bergerak sama sekali, karena kita hampir tidak merasakan perubahan sudut pandang.

ahli perbintangan

Dahulu kala hiduplah seorang tua yang dipercaya bisa meramal masa depan dengan melihat susunan bintang-bintang di langit. Dia menyebut dirinya sebagai seorang ahli perbintangan (astrologer) dan menghabiskan waktunya setiap malam dengan memandangi langit.
Suatu malam saat dia berjalan di sebuah jalan di pinggiran desa. Matanya menerawang memandangi bintang di atas langit. Dia mulai memperkirakan dan meramalkan apa yang akan terjadi di masa depan dari susunan bintang yang dilihatnya, dan saat itu juga tiba-tiba dia jatuh terperosok ke dalam lubang yang berisikan lumpur dan air.
Di lubang tersebut, sang Ahli Perbintangan tenggelam oleh lumpur sampai sebatas telinganya, dan dengan panik Dia berusaha untuk menggapai pinggiran lubang agar dapat memanjat keluar.
Dia lalu berteriak-teriak minta tolong dalam keadaan panik dan dalam waktu yang singkat orang-orang desa berlarian untuk datang menolong dan menariknya keluar dari lubang. Salah seorang diantaranya lalu berkata:
"Kamu selalu berpura-pura bisa membaca masa depan dengan melihat bintang-bintang, tapi kamu gagal untuk melihat apa yang ada di bawah kakimu! Mungkin kejadian hari ini akan menjadi pelajaran agar kamu lebih memperhatikan apa yang ada di depanmu, dan membiarkan masa depan berjalan dengan sendirinya."
"Apa gunanya dapat membaca bintang-bintang," kata yang lainnya, "apabila kamu sendiri tidak bisa melihat apa yang terjadi di dunia?"
Urus dan perhatikanlah hal-hal yang kecil, sehingga dengan sendirinya hal-hal yang besar juga akan berjalan dengan baik.

 http://www.ceritakecil.com/cerita-dan-dongeng/Ahli-Perbintangan-68

Angin vs matahari

Angin Utara dan Matahari berdebat tentang siapa diantara mereka yang lebih kuat. Sementara mereka berdebat dengan hebat, seorang pengembara berjalan melewati suatu jalan dengan badan terbungkus jubah.
"Mari kita buktikan" kata Matahari, "bahwa yang terkuat diantara kita adalah siapa saja yang bisa membuat pengembara itu membuka jubahnya. "
"Baiklah," kata Angin Utara , dan seketika itu juga meniupkan angin kencang yang dingin kepada pengembara itu.
Matahari bersinar terik dan memaksa pengembara untuk berteduhDengan hembusan angin yang kencang, ujung jubah yang dipakai pengembara, tertiup ke belakang. Tetapi ia segera membungkus erat jubah itu ke tubuhnya, dan semakin kuat angin bertiup, semakin erat ia membungkus tubuhnya. Angin utara berusaha merobek jubah pengembara itu dengan tiupan anginnya, namun semua usahanya sia-sia.
Tibalah giliran matahari. Matahari mulai memancarkan sinarnya. Pada awalnya sinar yang dikeluarkan cukup lembut , dan dalam sekejap, kehangatan menggantikan rasa dingin dari Angin Utara. Sang Pengembara kemudian melonggarkan jubahnya dan membiarkannya tergantung dari bahunya. Sinar matahari kemudian bersinar lebih terik dan makin terik. Pria itu melepaskan topinya dan mengusap alisnya yang basah oleh keringat. Akhirnya ia menjadi kepanasan sehingga ia melepaskan jubahnya, dan untuk menghindari sinar matahari yang terik, ia berteduh di bawah naungan bayangan pohon di pinggir jalan.


 http://www.ceritakecil.com/cerita-dan-dongeng/Angin-Utara-dan-Matahari-127





Sabtu, 18 Juli 2015

Once Upon a Time in Bali

Once Upon a Time in Bali

Bunga kulit jagung



pilih kulit jagung yang sedang....... tidak terlalu kaku/tua dan tidak terlalu muda/tipis
warnai dengan merebusnya
potong sesuai pola

Ragi alami buatan sendiri

Roti dengan ragi alami hanya menggunakan mikroorganisme bermanfaat yang berasal dari bahan2 alami, bukan dari yeast buatan. Roti difermentasikan secara alami 100% sehat karena tidak ada bahan tambahan buatan.
Manfaat ROTI dengan Ragi Alami , antara lain :
  1. Mudah dicerna
  2. Tekstur lebih lembut
  3. Umur simpan yang panjang tanpa pengawet
  4. Kaya rasa dan aroma
  5. Menyehatkan, para ahli melaporkan bahwa mikroorganisme dalam roti yang difermentasikan secara alami sangat efektif sebagai antikolesterol, antikanker dan antioksidan.

Ragi Alami dari Kismis

Bahan-bahan

  • Kismis 100 gr
  • Air 250 ml
  • 1-2 sdt madu / gula
  • Toples kaca steril (caranya mensterilkan : cuci bersih dengan sabun, rebus di dalam air mendidih selama 5 menit.

Cara pengolahan

  1. Campur semua bahan ke dalam Toples kaca yang sudah disterilkan
  2. Aduk perlahan sehari sekali , apabila fermentasi sudah dimulai jangan diaduk lagi, karena akan membuat ragi lebih asam.
  3. Fermentasi akan terjadi setelah 4-6 hari pada suhu ruang, lebih baik simpan ragi di dalam kotak sterofoam sehingga suhunya lebih stabil.
  4. Ragi kismis sudah bisa dijadikan ragi biang apabila semua kismis sudah mengapung ke permukaan dan ada banyak gelembung udara.
  5. Saring kismis yang telah terfermentasi , ambil cairannya.
  6. Ragi yang baik memiliki banyak gelembung udara dan terdengar suara dari gelembung2 udara tersebut saat tutup toples dibuka. Aroma ragi akan seperti tape segar dan manis, terlihat koloni mikroorganisme berwarna putih di dasar toples, cairan ragi berasa tidak terlalu asam.
  7. Setelah proses ini selesai, saatnya kita membuat RAGI BIANG agar didapat ragi yang alami, lebih kuat dan lebih murni. Caranya gampang banget kok tinggal menambahkan air, tepung dan garam beberapa kali. Yuk disimak cara buat Ragi Biang-nya.
catatan
  • Jangan menutup toples terlalu rapat, karena dapat meledak atau pecah akibat banyaknya gas karbon dioksida yang dihasilkan oleh fermentasi, fungsi menutup toples adalah agar tidak kemasukan debu / kotoran.
  • Anda dapat membuat Ragi kembali dengan menggunakan 1% dari ragi kismis yang sudah jadi.
  • Ragi kismis yang sudah jadi bisa dilihat dari kismis yang mengapung di permukaan dan ada banyak gelembung udara. Bisa disimpan dalam lemari es selama 2 minggu sebelum dijadikan bahan membuat Ragi Biang untuk pembuatan roti.
  • Ragi yang baik memiliki banyak gelembung udara dan terdengar suara pssss saat toples dibuka. Aroma ragi akan seperti tape segar dan manis, warnanya lebih gelap dan keruh karena adanya pertumbuhan mikroorganisme.
Ragi Biang
RAGI A (hari ke 1)
  • 100 ml cairan ragi alami dari kismis (resep di atas tadi yah)
  • 100 gr tepung terigu (aku pakai protein tinggi)
Campur semua bahan di atas, lalu tutup dan diamkan selama 18-24 jam pada suhu ruang.  Setelah adonan Ragi A mengembang 2x lipat, maka kita bisa lanjut ke tahap berikutnya, yaitu membuat RAGI B.
RAGI B (hari ke 2)
  • 100 gr Ragi A
  • 100 ml air
  • 100 gr tepung terigu(aku pakai protein tinggi)
  • 2 gr garam (1/2 sdt garam)
Campur semua bahan di atas, lalu tutup dan diamkan selama 12 jam pada suhu ruang.  Setelah adonan Ragi B mengembang 2x lipat, maka kita bisa lanjut ke tahap berikutnya, yaitu membuat RAGI C.
Oh ya pada tahap RAGI B ini, sebetulnya sudah bisa kok dijadikan RAGI BIANG untuk pembuatan roti, tapi aku orangnya suka bikin yang sempurna, maka aku berlanjut membuat RAGI C.
RAGI C
  • 100 gr Ragi B
  • 100 ml air
  • 100 gr tepung terigu(aku pakai protein tinggi)
  • 2 gr garam (1/2 sdt garam)
Campur semua bahan di atas, lalu tutup dan diamkan selama  6-8 jam pada suhu ruang.  Setelah adonan Ragi C mengembang 2x lipat, maka Ragi C sudah siap digunakan. Ragi C ini lebih aktif daripada ragi B.
catatan
  • Ragi biang ini bisa disimpan di lemari es selama 1 minggu.
  • Lama fermentasi tergantung suhu dan banyak faktor lain. Jika adonan sudah mengembang 2x dari ukuran semula dan terdapat gelembung udara berarti adonan telah terfermentasi.

Roti simit dari turki

Roti Simit 

Bahan-bahan

  • 250 gr Tepung Terigu Protein Tinggi
  • 120 gr Ragi Biang Alami/instan
  • 5 gr Garam
  • 25 gr Gula Pasir
  • 110 ml Air
  • 20 ml Susu Cair
  • 1 sdm Minyak Zaitun/ minyak sayur/mentega
Pelengkap sesuai selera
  • Biji wijen secukupnya/gula palm

Cara pengolahan

  1. Campur  tepung terigu, gula ,garam, susu dan air, lalu tambahkan ragi biang dan minyak zaitun  uleni sampai kalis.
  2. Tutup adonan dan diamkan 2-3 jam hingga mengembang pada suhu ruang.
  3. Timbang adonan dengan berat 50 gr dan bentuk menjadi bulatan, diamkan pada suhu ruang selama 15 menit, tutup dengan plastik.
  4. Ambil 2 bulatan adonan, bentuk memanjang dan plintir dengan tangan sehingga berbentuk seperti kepang rambut, lalu satukan ujungnya sehingga menjadi lingkaran. 
  5.  Celupkan  permukaan adonan di air, lalu celupkan ke biji wijen.
  6. Tempatkan adonan di atas loyang, tutupi plastik dan  dumakan 60-90 menit di suhu ruang.
  7. Panggang adonan pada suhu 200 derajat Celcius sampai matang kira-kira 20 menit 






Tips Merawat Kaki ala Spa

Rendamlah kaki Anda ke dalam air hangat, tambahan sedikit garam agar kotoran yang menempel dapat dibersihkan dengan mudah. Diamkan kaki di dalam air hangat selama 8 – 10 menit.

Gosok/ Sikat
Anda bisa membersihkan kulit mati pada kaki dengan sikat berbulu halus atau batu apung. Gosokkan batu apung atau sikat berbulu halus ke kaki secara perlahan dari pergelangan kaki sampai punggung dan telapak kaki. Jangan lewatkan juga menggosok sela-sela jari kaki. Setelah membersihkan kaki Anda dari kulit mati yang menempal, rendamlah kembali kaki ke dalam air hangat. Tambahakan sedikit baking soda ke dalam air hangat dilanjutkan dengan melakukan pijatan pada kaki selam 4 – 5 menit. sekalian gosok tumitnya.bole juga scrub dengan kopi.

Bersihkan dengan Lemon
Agar terlihat lebih putih dan berkilau Anda bisa menggosokkan potongan lemon ke kaki dan kuku kaki berulang kali. Setelah melakukan semua tahap perawatan kaki, cuci bersih kaki Anda. Cukup cuci menggunakan air bersih, jangan memakai sabun karena bisa membuat kulit kaki kering.

Lembabkan
Untuk melembabkan kulit kaki Anda bisa mengoleskan minyak zaitun, minyak almond atau body lotion secara merata di permukaan kulit kaki. Biarkan selama beberapa saat sebelum berjalan atau memakai sepatu.





Sekali-sekali jalan menjinjit. Sekali-sekali mengenakan hi hell juga bagus tapi kalau terlalu sering kaki akan kelelahan/ stress dan jangan terlalu lama menyilangkan kaki saat duduk.






Spa Bali






Oriflame club













ternyata

Berat sama d pikul
Ringan sama d jinjing ternyata hy semboyan...
Lebih baik laksanakan hak_tanggung jawab masing2....

Jumat, 17 Juli 2015

kucing berteman dengan tikus




suatu hari si pus bermain bola sendirian hanya beberapa saat iapun bosan menendang bola senediri lalu mengejar dan goollllll teriaknya lantang. kalau saja ada anak lain yang mau diajak main, harap Pus .....
datangkah seekor tikus menggendong bayi. "hey Kus siapa yang kamu gendong?" tanya Pus
"ooo ini adikku" jawab Kus.
"Berarti kamu ga bisa main dong"
"Kenapa tidak, aku bisa main sambil gendong ko"

Minggu, 05 Juli 2015

nomor lain

GA 616, Jakarta - Makassar. Boarding Time, 12.55. Pak tua duduk pada kursi lorong dng nomor 31 Charlie.
Di kursi tengah, persis di sebelah kiri pak tua, duduk seorang lelaki bertubuh kekar dan tambun tapi berwajah sangat manis. Ramah lagi.
Sepuluh menit sejak pesawat take off, siku lelaki kekar tambun berwajah manis itu selalu nusuk-nusuk pinggang pak tua. Mulanya, pak tua menduga krn tubuh lelaki itu lebih besar dari kursi yang didudukinya, sehingga siku tangannya terpaksa hrs melompati batas kursi.
Tapi krn gerakan siku itu punya irama, pak tua mulai curiga kalau ada gelagat yang kurang pas.
Karena makin lama sikutan doi ke pinggang pak tua makin gencar, akhirnya pak tua berbisik ke telinga lelaki cantik itu, 'Saya masih normal bro', kata pak tua.
Mendengat sentilan itu, doi mendadak naik pitam. 'Bapak pikir saya abnormal'?, katanya.
Saya tak pernah bilang gitu dan tak tertarik mikirin kamu. Saya cuma bilang 'kalau saya masih normal', kata pak tua.
Setelah itu hening sejenak. Sikut itu pun terhenti. Tapi tak lama setelah itu, sikutan itu malah lanjooottt.
Krn gak mau ribut, pak tua tukar kursi dng salah seorang ibu anggota rombongannya. Pak tua yakin kalau doi duduk dampingan sama ibu-ibu, sikutnya akan berhenti bergerak. Dan pak tua benar, krn ibu yg menggantikan pak tua duduk di kursi disamping lelaki manis itu bisa tertidur nyenyak. Hi hi.
Ketika landing di Makassar, rombongan pak tua berkesiap ke tempat pengambilan barang dan segera bergeser ke tempat penantian taksi. Waktu nunggu taksi, doi, si lelaki tambun yg manis itu datang menghampiri pak tua sambil bilang, 'Pak ... boleh minta no hp dan PIN BB gak'?
Untuk apa?, tanya pak tua.
'Saya ingin ngobrol panjang lebar dng bapak ... kalau bapak tdk keberatan', katanya dng monyong yg dimanyunkan.
Tanpa pikir panjang pak tua menyodorkan secarik kertas bertuliskan no hp dan pin bb kpd sicantik itu.
Ketika di dalam taksi, seorang anggota rombongan pak tua ngomong, 'Bapak ganjen deh. Ngapain juga bp kasih no hp dan PIN BB'?
Biar ajalah. Toh yg saya kasih bukan no hp dan pin bb saya.
Terus no hp dan pin bb siapa yg bapak kasih?, tanyanya lagi.
No HP dan PIN BB seorang pedagang online yg jual cream pembesar penis, kata pak tua.
Dari mana lagi bapak dpt nomor begituan?
Dari koran yang kubaca di pesawat tadi. Saya sdh menduga kalau orang kayak doi bakalan minta itu. Makanya saya catat nomor itu dan kasih sama dia, kata pak tua.
Hi hi hi.

Sabtu, 04 Juli 2015

Penebang Kayu Kehilangan Kapak

Penebang Kayu Kehilangan Kapak
Alkisah, ada seorang penebang kayu. Suatu hari dia kehilangan kapaknya, sehingga dia tidak bisa bekerja. Dia mencurigai tetangganya yang mencuri kapaknya.
Pagi itu ketika sang tetangga berangkat & menutupi peralatan kerjanya dengan kain, rasanya kapaknya pasti disembunyikan disana, apalagi tetangga ini senyumnya terasa tidak tulus. Pasti dia pencurinya.
Besoknya, tetangganya bahkan terasa jadi ramah berlebihan karena biasanya jarang menyapa, kali ini menyempatkan berbasa-basi. Apalagi dilihat hasil tebangan kayunya dua hari ini banyak sekali, pasti dia menebang menggunakan kapak curiannya.
Semakin dipikir semakin yakin.
Pada hari ketiga baru disadari ternyata kapaknya tersimpan di laci dapur. Istrinya yg sedang keluar kota menyimpankan disana. Senang benar hatinya karena kapaknya dapat ditemukan kembali.
Dia amati lagi tetangganya yang lewat, dan dia merasa tetangga ini tidak berkelakuan seperti pencuri & senyumnya juga tulus-tulus saja. Bahkan percakapannya terasa sangat wajar dan jujur. Dia heran kenapa kemarin dia melihat tetangganya seperti pencuri?
Persepsi membentuk kenyataan, pikiran kita membentuk sudut pandang kita.
Apa yang kita yakini akan semakin terlihat oleh kita sebagai kenyataan.
Sebagai contoh, apapun yang dilakukan orang yang kita cintai adalah baik dan benar. Anak nakal dianggap lucu, kekasih pelit dianggap berhemat, orang cerewet dibilang perhatian, keras kepala dibilang berprinsip & makanan tidak enak dibilang bergizi.
Hidup tidak pernah & tidak ada yang adil, tidak ada benar salah, kita ciptakan sudut pandang kita sendiri. Kita menemukan apa yang kita ingin temukan. Apa yang terlihat bukan kenyataan, kenyataan adalah siapa kita & bagaimana kita memandang semuanya itu. Pandangan kita berubah mengikuti perubahan jaman & keadaan.


 oleh bening bening

Kamis, 02 Juli 2015

kusimpan

Sebatas kenangan kalau aku pernah bertemu denganmu, bahkan pernah ada rasa yang tumbuh dalam lubuk hati yang sulit ku mengerti, namun aku sadar; siapa kau dan siapa aku.
.
Aku menyimpannya sebagai kenangan agar aku tak pernah melupakanmu bila suatu saat aku tak lagi bisa melihatmu.


i miss u

ngotot

Konon ada sepasang sahabat China dan Arab lagi kebingungan karena usaha mereka bangkrut. Setelah memutar keras otak, mereka sepakat membuka pelayanan kesehatan. Maka si China jadi sinshe dan si Arab menjadi tabib.

Setelah 1 minggu praktek, si tabib tetep sepi pasien, namun si sinshe mulai kebanjiran pasien. Si tabib putar otak untuk melawan si sinshe.

Maka si tabib mengeluarkan jurus dengan memasang pengumuman di depan ruang prakteknya: "Jika Tidak Sembuh Uang Kembali 3x Lipat"

Taktik itu manjur, pasien lalu berdatangan pada si tabib. Giliran si sinshe sewot lalu mencari akal. "Haiyaaa, lumayan kalo owe pulak-pulak sakit dan tidak sembuh dapat uang lha..."

Lalu ia mendatangi si tabib.

Si sinshe: "Haiyaaa, tolong owe. Owe punya sakit mati lasa. Owe tidak bisa lagi lasain lasa setiap makanan yang owe telan, haiyaa..."

Si tabib: "Ana fikir itu gamfang ana sembuhkan."

Lalu si tabib memanggil asistennya.

Si tabib: "Hasaaannnn, cefat ente bawa ke sini obat nomor 14."

Secepat mungkin si asisten yang bernama Hasan membawa obat nomor 14 dan oleh si tabib diberikan kepada si sinshe. Dan si sinshe langsung mengunyah sebelum menelan obat nomor 14 tersebut.

Si sinshe: "Haiyaaa, ini bukan obat lhaaa, tapi ni tai ayam."

Si tabib: "Ente betul. Itu tai ayam. Berarti ente sudah sembuh dan tidak mati rasa lagi." Si sinshe pulang dengan kesal karena kalah akal. Lalu ia kembali memutar otak berpikir mencari akal untuk mengalahkan si tabib dan sekaligus dapat uang si tabib. Maka kali ni si sinshe kembali berpura-pura sakit lupa yang sangat kronis.

Si sinshe: "Haiyaaaa tabib, owe sakit lupa palah sekali. Owe lupa semua pelistiwa dan memoli owe. Haiyaaa, tolong owe."

Si tabib: "Gamfang. Ana fasti tolong ente dan ente fasti sembuh. Obat ana mujArab sekali."

Lalu seperti biasa si tabib memanggil si Hasan sang asisten.

Si tabib: "Hasaaaaan, cefat ente bawa kemari obat nomor 14."

Si sinshe: "Haiyaaaa, owe tidak mau makan tai ayaaaam lagi".


 http://ceritalucu.gen22.net/2014/02/kisah-lucu-sinshe-vs-tabib.html

nilai

Toleran
Mentoleransi hinaan bawahan, sabar, tidak serta merta membalas atau memecat Si Penghina menunjukkan kualitas seorang pemimpin. Selembar uang, setelah diremas, diludahi atau diinjak-injak, nilainya tidak berkurang.

 Tapi jika uang palsu, biar utuh sekalipun tetap tdk berharga dan bahkan timbulkan masalah.

anak saya dok

dokter Tutde sebenarnya sudah pulang tugas, dan sedang bersantai di rumahnya. Namun tiba-tiba seorang ibu-ibu tetangganya datang dengan terburu-buru. Tampaknya ada sesuatu yang sangat penting. Ternyata benar saja, ibu itu mencari okter rudi karena ada sesuatu yang terjadi dengan anaknya. Sebagai dokter yang selalu menjunjung tinggi kode etik koedokteran, dokter Rudi tetap melayani ibu tersebut.

Ibu: "Dokter, tolong selametin anak saya, Dok!" Kata si Ibu dengan wajah panik.

Dokter: "Tenang dulu, bu. Ceritakan dulu masalahnya apa? Kenapa dengan anak ibu?"

Ibu: "Tolong selametin anak saya dokter..!!!" dengan raut wajah panik dan memelas.

Dokter: "Iya, akan saya tolong. Tapi ada apa dengan anak ibu?"

Ibu: "Anak saya ulang tahun, tolong selametin dia ya dok, hehe. Ucapin selamat ulang tahun gitu."

lebih baik

Saudara saya sakit dan pergi ke dokter."
Yohan: "Apakah dia merasa lebih baik sekarang?"
Boni: "Tidak, dia sekarang malah memiliki lengan yang patah."
Yohan: "Bagaimana kok dia bisa seperti itu?"
Boni: "Yah, dokter memberinya resep dan mengatakan kepadanya apa pun yang terjadi, dia harus mengikuti resep. Dan resep itu tertiup angin keluar dari jendela di lantai atas.."
Yohan: "Bagaimana dia mematahkan lengannya?"
Boni: "Dia jatuh dari jendela saat mencoba mengikuti resep."

Source: http://www.ketawa.com/
Boni: "Saudara saya sakit dan pergi ke dokter."
Yohan: "Apakah dia merasa lebih baik sekarang?"
Boni: "Tidak, dia sekarang malah memiliki lengan yang patah."
Yohan: "Bagaimana kok dia bisa seperti itu?"
Boni: "Yah, dokter memberinya resep dan mengatakan kepadanya apa pun yang terjadi, dia harus mengikuti resep. Dan resep itu tertiup angin keluar dari jendela di lantai atas.."
Yohan: "Bagaimana dia mematahkan lengannya?"
Boni: "Dia jatuh dari jendela saat mencoba mengikuti resep."

Source: http://www.ketawa.com/
Boni: "Saudara saya sakit dan pergi ke dokter."
Yohan: "Apakah dia merasa lebih baik sekarang?"
Boni: "Tidak, dia sekarang malah memiliki lengan yang patah."
Yohan: "Bagaimana kok dia bisa seperti itu?"
Boni: "Yah, dokter memberinya resep dan mengatakan kepadanya apa pun yang terjadi, dia harus mengikuti resep. Dan resep itu tertiup angin keluar dari jendela di lantai atas.."
Yohan: "Bagaimana dia mematahkan lengannya?"
Boni: "Dia jatuh dari jendela saat mencoba mengikuti resep."

Source: http://www.ketawa.com/

masalah yang mengasikkan

:ORANG KONYOL & BEBAL sangat hobby bikin MASALAH...
:ORANG 'KERDIL' selalu MEMPERBESAR MASALAH...
#:ORANG BIASA BIASA saja hobbynya tak lain dan tak bukan senang melihat orang punya MASALAH bahkan dia bantu tuk jd wartawannya memberitakan seluas luasnya MASALAH orang lain...
:ORANG BERJIWA BESAR selalu stay calm & bisa mengatasi setiap MASALAH...
: ORANG BIJAK selalu bersyukur dgn adanya MASALAH...
:ORANG KREATIF selalu melihat peluang baru dr setiap MASALAH...

Minggu, 28 Juni 2015

Optimis

Bob Butler kehilangan kedua kakinya pada tahun 1965 akibat ledakan ranjau di Vietnam. Ia kembali ke negerinya sebagai pahlawan perang. Dua puluh tahun kemudian IA sekali lagi membuktikan kepahlawanan yang murni berasal dari lubuk hatinya.
Butler sedang bekerja di garasi rumahnya di sebuah kota kecil di Arizona pada suatu Hari dalam musim panas ketika IA mendengar jeritan seorang wanita dari salah satu rumah tetangganya. Ia menggelindingkan kursi rodanya ke rumah ini, tetapi semak-semak yang tinggi di rumah itu tidak memungkinkan kursi rodanya mencapai pintu belakang. Maka veteran itu keluar dari kursinya Dan merangkak tanpa peduli debu Dan semak yang harus dilewatinya.
“Aku harus sampai ke sana,” ucapnya dalam hati. “Tak peduli bagaimanapun sulitnya.”
Ketika Butler tiba di rumah itu, IA tahu bahwa jeritan itu datang dari arah kolam. Di sana seorang anak perempuan berusia kira-kira tiga tahun sedang terbenam di dalamnya. Anak itu lahir tanpa lengan, sehingga ketika IA jatuh ke dalam kolam IA tidak dapat berenang. Sang ibu hanya bisa berdiri mematung sambil menangisi putri kecilnya. Butler langsung menceburkan diri Dan menyelam ke dalam dasar kolam lalu membawanya naik. Wajah anak bernama Stephanie itu sudah membiru, denyut nadinya tidak terasa Dan IA tidak benapas.
Butler segera berusaha melakukan pernafasan buatan untuk menghidupkannya kembali sementara ibunya menghubungi pemadam kebakaran melalui telepon. Ia diberitahu bahwa petugas kesehatan kebetulan sedang bertugas di tempat lain. Dengan putus ASA, IA terisak-isak sambil memeluk pundak Butler.
Sementara terus melakukan pernafasan buatan, Butler dengan tenang meyakinkan sang ibu bahwa Stephanie akan selamat. “Jangan cemas,” katanya. “Saya menjadi tangannya untuk keluar dari kolam itu. Ia akan baik-baik saja. Sekarang saya akan menjadi paru-parunya. Bila bersama-sama Kita pasti bisa.”
Beberapa saat kemudian anak kecil itu mulai terbatuk-batuk, sadar kembali Dan mulai menangis. Ketika mereka saling berpelukan Dan bergembira bersama-sama, sang ibu bertanya kepada Butler tentang bagaimana IA yakin bahwa anaknya akan selamat.
“Ketika kaki saya remuk terkena ledakan di Vietnam, saya sedang sendirian di sebuah ladang,” ceritanya kepada perempuan itu. “Tidak Ada orang lain di sekitar situ yang bisa menolong kecuali seorang gadis Vietnam yang masih kecil. Sambil berjuang menyeretnya ke desa, gadis itu berbisik dalam bahasa Inggris
patah-patah, “Tidak apa-apa. Anda akan hidup. Saya akan menjadi kaki Anda. Bersama-sama Kita pasti bisa.”
“Ini kesempatan bagi saya untuk membalas yang pernah saya terima,” katanya kepada ibu Stephanie.
Kita semua adalah malaikat-malaikat bersayap sebelah. Hanya bila saling membantu Kita semua dapat terbang ( Luciano De Crescenzo. )
Dua orang yang baik, tapi, mengapa perkimpoian tidak berakhir bahagia
Ibu saya adalah seorang yang sangat baik, sejak kecil, saya melihatnya dengan begitu gigih menjaga keutuhan keluarga. Ia selalu bangun dini hari, memasak bubur yang panas untuk ayah, karena lambung ayah tidak baik, pagi hari hanya bisa makan bubur.
Setelah itu, masih harus memasak sepanci nasi untuk anak-anak, karena anak-anak sedang dalam masa pertumbuhan, perlu makan nasi, dengan begitu baru tidak akan lapar seharian di sekolah.
Setiap sore, ibu selalu membungkukkan nbadan menyikat panci, setiap panci di rumah kami bisa dijadikan cermin, tidak ada noda sedikikt pun.
Menjelang malam, dengan giat ibu membersihkan lantai, mengepel seinci demi seinci, lantai di rumah tampak lebih bersih dibanding sisi tempat tidur orang lain, tiada debu sedikit pun meski berjalan dengan kaki telanjang.
Ibu saya adalah seorang w anita yang sangat rajin.
Namun, di mata ayahku, ia (ibu) bukan pasangan yang baik.
Dalam proses pertumbuhan saya, tidak hanya sekali saja ayah selalu menyatakan kesepiannya dalam perkimpoian, tidak memahaminya.
Ayah saya adalah seorang laki-laki yang bertanggung jawab.
Ia tidak merokok, tidak minum-minuman keras, serius dalam pekerjaan, setiap hari berangkat kerja tepat waktu, bahkan saat libur juga masih mengatur jadwal sekolah anak-anak, mengatur waktu istrirahat anak-anak, ia adalah seorang ayah yang penuh tanggung jawab, mendorong anak-anak untuk berpretasi dalam pelajaran.
Ia suka main catur, suka larut dalam dunia buku-buku kuno.
Ayah saya adalah seoang laki-laki yang baik, di mata anak-anak, ia maha besar seperti langit, menjaga kami, melindungi kami dan mendidik kami.
Hanya saja, di mata ibuku, ia juga bukan seorang pasangan yang baik, dalam proses pertumbuhan saya, kerap kali saya melihat ibu menangis terisak secara diam diam di sudut halaman.
Ayah menyatakannya dengan kata-kata, sedang ibu dengan aksi, menyatakan kepedihan yang dijalani dalam perkimpoian.
Dalam proses pertumbuhan, aku melihat juga mendengar ketidakberdayaan dalam perkimpoian ayah dan ibu, sekaligus merasakan betapa baiknya mereka, dan mereka layak mendapatkan sebuah perkimpoian yang baik.
Sayangnya, dalam masa-masa keberadaan ayah di dunia, kehidupan perkimpoian mereka lalui dalam kegagalan, sedangkan aku, juga tumbuh dalam kebingungan, dan aku bertanya pada diriku sendiri : Dua orang yang baik mengapa tidak diiringi dengan perkimpoian yang bahagia?


 https://sangatmenarik.wordpress.com/2010/08/27/optimisme-hidup/

Sama saja

Seorang tukang roti di sebuah desa kecil membeli satu kilogram mentega dari seorang petani. Ia curiga bahwa mentega yang dibelinya tidak benar-benar seberat satu kilogram. Beberapa kali ia menimbang mentega itu, dan benar, berat mentega itu tidak penuh satu kilogram. Yakinlah ia, bahwa petani itu telah melakukan kecurangan. Ia melaporkan pada hakim, dan petani itu dimajukan ke sidang pengadilan.
Pada saat sidang, hakim berkata pada petani, “Tentu kau mempunyai timbangan?”
“Tidak, tuan hakim,” jawab petani.
“Lalu, bagaimana kau bisa menimbang mentega yang kau jual itu?” tanya hakim.
Petani itu menjawab, “Ah, itu mudah sekali dijelaskan, tuan hakim. Untuk menimbang mentega seberat satu kilogram itu, sebagai penyeimbang, aku gunakan saja roti seberat satu kilogram yang aku beli dari tukang roti itu.”

Anakku hanya mengintip




Dua puluh tahun yang lalu saya melahirkan seorang anak laki-laki, wajahnya lumayan tampan namun terlihat agak bodoh. Sam, suamiku, memberinya nama Esa. Semakin lama semakin nampak jelas bahwa anak ini memang agak terbelakang. Saya berniat memberikannya kepada orang lain saja untuk dijadikan budak atau pelayan. Namun Sam mencegah niat buruk itu. Akhirnya terpaksa saya membesarkannya juga. Di tahun kedua setelah Eric dilahirkan saya pun melahirkan kembali seorang anak perempuan yang cantik mungil. Saya menamainya Angelica. Saya sangat menyayangi Angelica, demikian juga Sam. Seringkali kami mengajaknya pergi ke taman hiburan dan membelikannya pakaian anak-anak yang indah-indah. Namun tidak demikian halnya dengan Esa. Ia hanya memiliki beberapa stel pakaian butut. Sam berniat membelikannya, namun saya selalu melarangnya dengan dalih penghematan uang keluarga. Sam selalu menuruti perkataan saya.
Saat usia Angelica 2 tahun Sam meninggal dunia. Eric sudah berumur 4 tahun kala itu. Keluarga kami menjadi semakin miskin dengan hutang yang semakin menumpuk. Akhirnya saya mengambil tindakan yang akan membuat saya menyesal seumur hidup. Saya pergi meninggalkan kampung kelahiran saya beserta Angelica. Eric yang sedang tertidur lelap saya tinggalkan begitu saja. Kemudian saya tinggal di sebuah gubuk setelah rumah kami laku terjual untuk membayar hutang. Setahun, 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun.. telah berlalu sejak kejadian itu.
Saya telah menikah kembali dengan Brad, seorang pria dewasa. Usia Pernikahan kami telah menginjak tahun kelima. Berkat Brad, sifat-sifat buruk saya yang semula pemarah, egois, dan tinggi hati, berubah sedikit demi sedikit menjadi lebih sabar dan penyayang. Angelica telah berumur 12 tahun dan kami menyekolahkan dia di asrama putri sekolah perawatan. Tidak ada lagi yang ingat tentang Eric dan tidak ada lagi yang mengingatnya.
Sampai suatu malam. Malam di mana saya bermimpi tentang seorang anak. Wajahnya agak tampan namun tampak pucat sekali. Ia melihat ke arah saya. Sambil tersenyum ia berkata, “Tante, Tante kenal mama saya? Saya lindu cekali pada Mommy!” Setelah berkata demikian ia mulai beranjak pergi, namun saya menahannya, “Tunggu…, sepertinya saya mengenalmu.
Siapa namamu anak manis?”
“Nama saya Elic, Tante.”
“Eric? Eric… Ya Tuhan! Kau benar-benar Eric?”
Saya langsung tersentak dan bangun. Rasa bersalah, sesal dan berbagai perasaan aneh lainnya menerpa diri saya saat itu juga. Tiba-tiba terlintas kembali kisah ironis yang terjadi dulu seperti sebuah film yang diputar dikepala saya. Baru sekarang saya menyadari betapa jahatnya perbuatan saya dulu.Rasanya seperti mau mati saja saat itu. Ya, saya harus mati…, mati…, mati… Ketika tinggal seinchi jarak pisau yang akan saya goreskan ke pergelangan tangan, tiba-tiba bayangan Eric melintas kembali di pikiran saya. Ya Eric, Mommy akan menjemputmu Eric…
Sore itu saya memarkir mobil biru saya di samping sebuah gubuk, dan Brad dengan pandangan heran menatap saya dari samping.
“Mary, apa yang sebenarnya terjadi?”
“Oh, Brad, kau pasti akan membenciku setelah saya menceritakan hal yang telah saya lakukan dulu.” tTpi aku menceritakannya juga dengan terisak-isak. ..
Ternyata Tuhan sungguh baik kepada saya. Ia telah memberikan suami yang begitu baik dan penuh pengertian. Setelah tangissaya reda, saya keluar dari mobil diikuti oleh Brad dari belakang. Mata saya menatap lekat pada gubuk yang terbentang dua meter dari hadapan saya. Saya mulai teringat betapa gubuk itu pernah saya tinggali beberapa bulan lamanya dan Eric.. Eric… Saya meninggalkan Eric di sana 10 tahun yang lalu. Dengan perasaan sedih saya berlari menghampiri gubuk tersebut dan membuka pintu yang terbuat dari bambu itu. Gelap sekali… Tidak terlihat sesuatu apa pun! Perlahan mata saya mulai terbiasa dengan kegelapan dalam ruangan kecil itu. Namun saya tidak menemukan siapapun juga di dalamnya. Hanya ada sepotong kain butut tergeletak di lantai tanah.
Saya mengambil seraya mengamatinya dengan seksama… Mata mulai berkaca-kaca, saya mengenali potongan kain tersebut sebagai bekas baju butut yang dulu dikenakan Eric sehari-harinya. .. Beberapa saat kemudian, dengan perasaan yang sulit dilukiskan, saya pun keluar dari ruangan itu… Air mata saya mengalir
dengan deras. Saat itu saya hanya diam saja. Sesaat kemudian saya dan Brad mulai menaiki mobil untuk meninggalkan tempat tersebut. Namun, saya melihat seseorang di belakang mobil kami. Saya sempat kaget sebab suasana saat itu gelap sekali. Kemudian terlihatlah wajah orang itu yang demikian kotor. Ternyata ia seorang wanita tua. Kembali saya tersentak kaget manakala ia tiba-tiba menegur saya dengan suaranya yang parau.
“Heii…! Siapa kamu?! Mau apa kau kemari?!”
Dengan memberanikan diri, saya pun bertanya, “Ibu, apa ibu kenal dengan seorang anak bernama Eric yang dulu tinggal di sini?” Ia menjawab, “Kalau kamu ibunya, kamu sungguh perempuan terkutuk! Tahukah kamu, 10 tahun yang lalu sejak kamu meninggalkannya di sini, Eric terus menunggu ibunya dan memanggil, ‘Mommy…, mommy!’ Karena tidak tega, saya terkadang memberinya makan dan mengajaknya tinggal Bersama saya. Walaupun saya orang miskin dan hanya bekerja sebagai pemulung sampah, namun saya tidak akan meninggalkan anak saya seperti itu! Tiga bulan yang lalu Eric meninggalkan secarik kertas ini. Ia belajar menulis setiap hari selama bertahun-tahun hanya untuk menulis ini untukmu…”
Saya pun membaca tulisan di kertas itu…
“Mommy, mengapa Mommy tidak pernah kembali lagi…?
Mommy marah sama Eric, ya? Mom, biarlah Eric yang pergi saja, tapi Mommy harus berjanji kalau Mommy tidak akan marah lagi sama Eric. Bye, Mom…” Saya menjerit histeris membaca surat itu.
“Bu, tolong katakan… katakan di mana ia sekarang? Saya berjanji akan meyayanginya sekarang! Saya tidak akan meninggalkannya lagi, Bu! Tolong katakan..!!”
Brad memeluk tubuh saya yang bergetar keras.
“Nyonya, semua sudah terlambat. Sehari sebelum nyonya datang, Eric telah meninggal dunia. Ia meninggal di belakang gubuk ini. Tubuhnya sangat kurus, ia sangat lemah. Hanya demi menunggumu ia rela bertahan di belakang gubuk ini tanpa ia berani masuk ke dalamnya. Ia takut apabila Mommy-nya datang, Mommy-nya akan pergi lagi bila melihatnya ada di dalam sana … Ia hanya berharap dapat melihat Mommy-nya dari belakang gubuk ini… Meskipun hujan deras, dengan kondisinya yang lemah ia terus bersikeras menunggu Nyonya di sana .
Nyonya,dosa anda tidak terampuni!”
Saya kemudian pingsan dan tidak ingat apa-apa lagi.

Jumat, 26 Juni 2015

Sang Diaka


Sang Diaka seorang putra raja yang menyamar jadi rakyat jelata untuk mencari seorang istri yang baik, cerdas dan mulia sehingga bisa membantunya memimpin kerajaan.

Sang Diaka terus berjalan hingga tiba di sebuah desa terpencil.
di balai desa sangat ramai, rupanya kepala desa lagi mengadakan pauman warga.
kepala desa mengumumkan bahwa, "siapapun yang berhasil mempersembahkan berbagai makanan dengan daging anjing tanpa membunuh anjingnya akan mendapat hadiah menarik"

para warga mulai saling berbisik tentang bagaimana caranya, "mustahil" kata sebagian warga dan mereka tak punya ide untuk menghadapi tantangan kepala desa. sementara sebagian yang lain masih mencari2 ide.

sang Diaka segera unjuk tangan "saya akan bisa melakukannya" katanya penuh semangat. semua warga menoleh padanya, heran "bagaimana kau akan melakukannya, jika tak bisa maka kau akan dihukum berat" salah seorang warga berbisik. "Tak apa-apa" jawab Sang Diaka. Sang diaka pun meninggalkan tempat keramaian. seekor anjing kecil mengikutinya.

Di sebuah pondok di tepi hutan Sang Diaka beristirahat. ia memandangi anjingnya yang lucu berlarian kesana kemari. tidak tega, pikirnya. sang Diaka ke tengah hutan mencari daun-daunan. anjing kecil itu diberi makan yang  dicampuri daun-daunan tersebut. tak lama kemudiananjing lucu itu terkapar menggeliat lalu diam. Sang Diaka dengan cekatan memotong ekor dan kupingnya serta mengoleskan minyak tombak

pada bagian yang dipotong. bagian potongan itu diolah menjadi berbagai masakan. ketika masakannya jadi anjing lucu itu terbangun dan sedikit meringis mendekati Sang Diaka yang sibuk berkemas-kemas. mereka datang ke balai desa dimana banyak orang sudah berkumpul. Kumir si anjing lucu bersungut=sungut mengikuti dari belakang

singkat cerita, Sang Diaka mendapat hadiah berkat masakannya yang enak dan si kumir yang lucu.

setelah menerima hadiah Sang Diaka pergi meninggalkan desa menuju desa lainnya. tiba di sebuah sungai. ada seorang gadis sedang mencuci pakaian. "Nona apakah sungai ini dalam?" 







Tragedi Angeline



Tragedi ini terjadi di Bali
seorang gadis mungil berusia 8 tahun dibunuh secara keji
pelakunya adalah pembantu rumah yang bertugas mengurus kandang ayam

cermin

Hidup ini seperti cermin, dia akan tersenyum kembali jika kita tersenyum kepadanya

Ramadhan ceria

diskon dimana-mana

 HARI ini sesosok wanita tua mengetuk pintu kaca toko. “Bu… Beli kue saya… Belum laku satupun… Kalau saya sudah ada yang laku saya enggak berani ketuk kaca toko ibu…”
Saya persilakan beliau masuk dan duduk. Segelas air dan beberapa butir kurma saya sajikan untuk beliau.
“Ibu bawa kue apa?”
“Gemblong, getuk, bintul, gembleng, Bu.”
Saya tersenyum… “Saya nanti beli kue ibu… Tapi ibu duduk dulu, minum dulu, istirahat dulu, muka ibu sudah pucat.”
Dia mengangguk. “Kepala saya sakit, Bu.. Pusing, tapi harus cari uang. Anak saya sakit, suami saya sakit, di rumah hari ini beras udah gak ada sama sekali. Makanya saya paksain jualan,” katanya sambil memegang keningnya. Air matanya mulai jatuh.
Saya cuma bisa memberinya sehelai tisu…
“Sekarang makan makin susah, Bu…. Kemarin aja beras gak kebeli… Apalagi sekarang… Katanya bensin naik.. Apa-apa serba naik.. Saya udah 3 bulan cuma bisa bikin bubur… Kalau masak nasi gak cukup.
Hari ini jualan gak laku, nawarin orang katanya gak jajan dulu. Apa apa pada mahal katanya uang belanjanya pada enggak cukup…”
“Anak ibu sakit apa?” Saya bertanya.
“Gak tau, Bu… Batuknya berdarah…”
Saya terpana. “Ibu, Ibu harus bawa anak Ibu ke puskesmas. Kan ada BPJS…”
Dia cuma tertunduk. “Saya bawa anak saya pakai apa, Bu? Gendong gak kuat.. .Jalannya jauh… Naik ojek gak punya uang…”
“Ini Ibu kue bikin sendiri?”
“Enggak, Bu… Ini saya ngambil.” jawabnya.
“Terus ibu penghasilannya dari sini aja?”
Dia mengangguk lemah…
“Berapa Ibu dapet setiap hari?”
“Gak pasti, Bu… Ini kue untungnya 100-300 perak, bisa dapet Rp4 ribu -12 ribu paling banyak.”
Kali ini air mata saya yang mulai mengalir. “Ibu pulang jam berapa jualan?”
“Jam 2.. .Saya gak bisa lama lama, Bu.. Soalnya uangnya buat beli beras… Suami sama anak saya belum makan. Saya gak mau minta-minta, saya gak mau nyusahin orang.”
“Ibu, kue-kue ini tolong ibu bagi-bagi di jalan, ini beli beras buat 1 bulan, ini buat 10x bulak-balik naik ojek bawa anak Ibu berobat, ini buat modal ibu jualan sendiri. Ibu sekarang pulang saja… Bawa kurma ini buat pengganjal lapar…”
Ibu itu menangis… Dia pindah dari kursi ke lantai, dia bersujud tak sepatah katapun keluar lalu dia kembalikan uang saya. “Kalau ibu mau beli.. Beli lah kue saya. Tapi selebihnya enggak bu… Saya malu….”
Saya pegang erat tangannya… “Ibu… Ini bukan buat ibu… Tapi buat ibu saya… Saya melakukan bakti ini untuk ibu saya, agar dia merasa tidak sia-sia membesarkan dan mendidik saya… Tolong diterima…” Saya bawa keranjang jualannya. Saat itu aku memegang lengannya dan saya menyadari dia demam tinggi. “Ibu pulang ya…”
Dia cuma bercucuran airmata lalu memeluk saya. “Bu.. Saya gak mau ke sini lagi… Saya malu…. Ibu gak doyan kue jualan saya… Ibu cuma kasihan sama saya… Saya malu…”
Saya cuma bisa tersenyum. “Ibu, saya doyan kue jualan Ibu, tapi saya kenyang… Sementara di luar pasti banyak yang lapar dan belum tentu punya makanan. Sekarang Ibu pulang yaa…”
Saya bimbing beliau menyeberang jalan, lalu saya naikkan angkot… Beliau terus berurai air mata.

Lingling si penenun



Di sebuah tepi hutan yang lebat, tinggalah sekelompok koloni semut. Mereka bekerja keras siang dan malam dengan rajin dan tanpa kenal lelah. Saling menolong dan bergantian satu sama lain, itu semua mereka lakukan demi kesejahteraan kelompok mereka. Di tepi hutan itu juga tingal berbagai serangga lainya. Mereka juga bekerja dengan giat sebagai mana pekerjaan masing-masing.

Ada si Ling-ling laba-laba yang berfrovesi sebagai penenun. Dia menenun berbagai kain sutera yang indah dengan jaringnya untuk di jual dan dapat di gunakan sebagai mantel oleh paraserangga lain. Lalu ada si Mada si kaki seribu, dia bekerja mengantar para serangga ke tempat tujuan mereka dengan cepat.
Lalu ada juga Lola si lalat, dia bekerja sebagai tukang sampah, membersihkan sampah-sampah agar kawasan itu tetap bersih. Dan masih banyak lagi serangga-serangga lain dengan pekerjaan yang beragam.


Lingling sibuk bekerja sepanjang hari, tiba-tiba pinggangnya sakit ...... ia mengeluh pada ibunya "mungkin kamu kebanyakan duduk, Ling" tebak ibunya. "Ya juga Bu ... ok besok dan seterusnya aku akan beristirahat lebih lama." kata Lingling sambil merebahkan badannya. beberapa hari kemudian sakit pinggangnya tak berkurang walaupun sudah beristirahat bahkan kemaren ia libur. "Oo mungkin kurang minum Ling, kamu kan jarang minum dan jarang kencing." kata ibunya seraya mengangsurkan sekantong air. setelah dicoba dengan lebih banyak minum air sakitnya berkurang.